
Senin, Desember 28, 2015
KEGIATAN STUDI BANDING KE GORONTALO

Kamis, September 24, 2015
PENGALAMAN NAIK KRL
Kalau Pembaca belum pernah naik KRL dari stasiun Bogor ke Stasiun Pasar Senin, cobalah simak cerita saya ini. Mudah-mudahan cerita saya ini bisa memberikan sedikit gambaran sehingga Pembaca tidak bingung.
Kamis, 24 September 2015 saya pulang ke Pekalongan sehabis menengok anak yang kuliah di IPB. Rencananya naik kereta dari Stasiun Pasar Senin. Berangkat dari Bogor saya pilih naik KRL yang langsung jurusan stasiun Jatinegara. Saya pikir KRL inilah yang akan berhenti di Stasiun Pasar Senin. Tepat pk. 15.30 WIB KRL berangkat dari stasiun Bogor
Kamis, 24 September 2015 saya pulang ke Pekalongan sehabis menengok anak yang kuliah di IPB. Rencananya naik kereta dari Stasiun Pasar Senin. Berangkat dari Bogor saya pilih naik KRL yang langsung jurusan stasiun Jatinegara. Saya pikir KRL inilah yang akan berhenti di Stasiun Pasar Senin. Tepat pk. 15.30 WIB KRL berangkat dari stasiun Bogor
Kamis, September 03, 2015
75 Th Usia Ibunda

Namun demikian rasanya ada yang kurang di acara tasyakuran kali ini, 3 cucu beliau Milla, Ririn dan Dina tidak dapat hadir karena mereka sedang studi di luar kota.
Minggu, Agustus 30, 2015
KEBAHAGIAAN SI SULUNG

"Pak, hari ini aku bahagia sekali......Coba Bapak tebak kenapa?"
"Nilaimu yang bagus....?"
"Bukan itu...."
"Habis, apa...? Adakah yang lebih berarti ...?"
"Aku diangkat menjadi asisten dosennya Bu Tari!"
"Alhamdulillah....Selamat ya Sayang....itu sebuah kepercayaan yang harus kamu jaga......"
"Ya Bapak...terima kasih.. "
Begitulah awal percakapan dengan si mbarep, Milla. Selanjutkan kami berbincang-bincang tentang tugas barunya membantu Bu Tari di gedung Pasca Sarjana UMS. Sebenarnya anak saya Milla sudah cukup lama menjadi asisten dosen di bagian OBI (Observasi dan Interview) bersama temannya yang lain. Selama itu pula dia sangat menikmati pekerjaannya sebagai asisten. Tapi kali ini, kepercayaan dosennya memilih dia menjadi asisten tahun ini diluar dugaan dan sangat membanggakan.
Kamis, Agustus 13, 2015
KETIKA SI BUNGSU KULIAH
Dimulai dari keberangkatan kami berempat, pada hari Minggu tanggal 9 Agst 2015 pk.05.00 WIB dari Stasiun KA Pekalongan. Kami naik KA Majapahit menuju Jatinegara. KA Majapahit adalah KA kelas ekonomi namun ber-AC.
Meski demikian, harga karcis bervariasi mulai Rp 135 rb, 160 rb, 190 rb dan 205 rb. Harga karcis ada kaitannya dengan posisi gerbong KA. Semakin mahal harga karcis berarti semakin nyaman gerbongnya. Biasanya gerbong yang murah posisinya dekat lokomotif atau paling belakang. Pk.10.00 WIB kereta sampai di Jatinegara, tepat 5 jam perjalanan. Kami mampir dulu di rumah Om Toha/Lek Suci dekat TMII.
Meski demikian, harga karcis bervariasi mulai Rp 135 rb, 160 rb, 190 rb dan 205 rb. Harga karcis ada kaitannya dengan posisi gerbong KA. Semakin mahal harga karcis berarti semakin nyaman gerbongnya. Biasanya gerbong yang murah posisinya dekat lokomotif atau paling belakang. Pk.10.00 WIB kereta sampai di Jatinegara, tepat 5 jam perjalanan. Kami mampir dulu di rumah Om Toha/Lek Suci dekat TMII.
Minggu, Maret 29, 2015
SAKSI PERNIKAHAN
Kini Retno telah menikah dengan pria pilihannya Aris Setiawan, pemuda asal Ngawi. Ijab Qobul berjalan lancar, meski Udin kakak Retno agak terlarut emosi ketika menikahkan adiknya. Mungkin dia teringat kepada ayah ibunya yang telah meninggal. Dari upacara pernikahan tadi ada yang patut saya sampaikan di sini. Pak Ghozali (Kepala SMK Muhammadiyah Pkl) yang menjadi khotib nikah menyampaikan bahwa dalam membina rumah tangga, kita harus meneladani Rasulullah SAW. Keluarga Rasulullah adalah contoh keluarga yang sakinah, mawaddah wa rohmah (SaMaRa).
Minggu, Maret 15, 2015
Gowes...in Sunday
Tak ada teman, sendirian pun okelah... Keluar dari rumah pk. 06.35 WIB, sepeda kukayuh sendirian.... melalui rute Puri - Karangdadap - Doro - Rowocacing. Bagi saya bersepeda sendirian sudah terbiasa. Seminggu 2 kali. Minggu pagi dan Rabu sore. Kalau memang ada waktu, tak masalah tanpa teman, tetap jalan...
Tadi pagi pas di depan SMK Karangdadap saya diselip oleh serombongan bikers dari Wiradesa. Sudah menjadi sebuah adat bagi bikers...untuk saling menyapa ketika menyalip. Monggo... demikian balas saya... Tapi sungguh yang membuat saya agak tercengang adalah...bahwa sebagian dari mereka adalah bapak-bapak yang usianya jauh di atas saya.... terlihat tangguh. Iri saya... ternyata usia tak bisa jadi patokan juga. Meski lebih tua, kalau rutin latihan, ya tentu lebih tangguh juga.
Tadi pagi pas di depan SMK Karangdadap saya diselip oleh serombongan bikers dari Wiradesa. Sudah menjadi sebuah adat bagi bikers...untuk saling menyapa ketika menyalip. Monggo... demikian balas saya... Tapi sungguh yang membuat saya agak tercengang adalah...bahwa sebagian dari mereka adalah bapak-bapak yang usianya jauh di atas saya.... terlihat tangguh. Iri saya... ternyata usia tak bisa jadi patokan juga. Meski lebih tua, kalau rutin latihan, ya tentu lebih tangguh juga.
Minggu, Maret 01, 2015
Hasil Try Out MKKS-1
Try Out MKKS ke-1 yang dilaksanakan pada tanggal 14 - 18 Pebruari 2015 berjalan dengan lancar. Keadaan ini berbeda dengan tahun lalu, dimana pada try out tahun 2014 lalu mapel matematika sempat tertunda karena banjir. Secara umum hasilnya masih kurang memuaskan. Mudah-mudahan pada try out berikutnya setiap sekolah dapat meningkatkan diri.
Minggu, Januari 04, 2015
Kegiatan Awal Tahun 2015

Obyek pertama yang kami singgahi adalah Bendungan Bukur di Bojong. Bendungan ini tak jauh letaknya dengan SMP Negeri 3 Bojong. Lokasi Bendungan ini kira-kira 100 m dari jalan raya. Sebetulnya sudah sering saya lewati daerah ini, tapi baru kali ini saya benar-benar mampir di Bukur. Sebuah bendungan peninggalan Belanda dengan latar belakang pemandangan alam yang indah. Di tempat ini, tentunya kami sempatkan untuk mengambil gambar sembari menikmati indahnya lokasi.
Langganan:
Postingan (Atom)